Selainharus melepasnya dari stop kontak saat sudah tidak di-charge, kamu juga wajib memperhatikan cara melepasnya, ya. Kalau kabel dicopot dengan paksa dan kasar maka akan membuat kabelmu cepat rusak. Belum lagi saat kamu akan mencopotnya dari smartphone, tuh, juga harus ekstra hati-hati.

Pada bagian akhir pembelajaran siswa mencoba membuat salah satu rangkaian peralatan listrik yaitu rangkaian stop kontak. Papan instalasi listrik menggunakan stop kontak dipraktekkan dengan menggunakan kardus beberapa peralatan listrik. Kardus digunakan sebagai papan karena menyerupai papan atau kayu. Bahan-bahan yang digunakan dalam praktikum ini diambil dari lingkungan sekitar. Kreativitas dan imajinasimu dapat dituangkan pada kegiatan ini. Kerjakan secara kelompok dan masing-masing mempunyai tugas dan tanggung jawab! 1. Perencanaan Identifikasi kebutuhan Rangkaian listrik menggunakan stop kontak bisa dibuat dengan mengubah sebagian model papan instalasinya dan juga penempatan dan jumlah lampu yang digunakan bisa diubah sesuai selera masing-masing. Perencanaan fisik Pembuatan berdasarkan bahan dan alat yang tersedia di lingkungan kalian, dan dibuat dengan penuh tanggung jawab dengan memperhatikan prinsip kerja. 2. Persiapan Ide / gagasan Pembuatan rangkaian listrik menggunakan stop kontak menggunakan kardus sebagai rangka bangunan. Peralatan listrik untuk rangkaiannya. Kabel sebagai penyambung arus listrik. Keselamatan kerja Perhatikanlah Hati-hati menggunakan peralatan Perhatikan bagian-bagian instalasi listrik yang akan dirangkai dengan baik karena kesalahan akan mempengaruhi hasil rangkaian 3. Bahan dan Alat Bahan dan alat yang digunakan antara lain Kardus, Lampu lombok, Stand lampu lombok, Terminal 4 mata, Kabel, Isolasi, Colokkan jantan, terminal sambungan kabel, obeng, cutter, dan gunting. 4. Cara pembuatan Siapkan dos/kardus bekas, potong hingga membentuk persegi panjang 35 cm X 50 cm sesuai ukuran dos yang dipakai kemudian buat sketsa rumah menggunakan isolasi untuk membagi ruangan seperti gambar di bawah. Potong kabel sepanjang 15 cm yang akan digunakan sebagai kabel pusat arus listrik gunakan kabel serabut warna merah putih. Pasang salah satu ujung kabel pada colokan jantan. Siapkan terminal 4 mata kemudian buka cup / tutupnya mengunakan obeng. Ujung kabel pusat dikupas 0,5 cm kemudian isi/serabut dibagi dua seperti gambar dibawah ini. Kendurkan baut bagian dalam terminal kemudian pasang ujung kabel ke terminal pusat arus listrik dan kencangkan bautnya. Pasang cup/tutup terminal kembali dan kencangkan bautnya Siapkan kabel dengan panjang sesuai jarak terminal dengan posisi lampu. Siapkan colokan jantan dan buka kap/tutupnya. Pasang ujung kabel yang sudah dipotong tadi pada colokan jantan dan kencangkan bautnya. Pasang kap/tutup colokan jantan dan kencangkan bautnya Masukkan ujung kabel lewat lubang yang sudah disiapkan di dekat terminal sampai pada lubang pada posisi lampu stop kontak pertama berada dilubang Siapkan stand lampu Lombok dan terminal sambungan kabel, kemudian pasang kabel stand lampu pada terminal sambungan kabel dan kencangkan bautnya. Pasang ujung kabel yang dari saklar ke terminal sambungan kabel. Stop kontak siap digunakan stop kontak 1 untuk ruang dapur Untuk saklar ke-2, ke-3 dan ke-4, ulangi langkah 8 sampai 14. Pasang lampu Lombok untuk masing-masing stand lampu. Nyalakan lampu dengan cara colokkan stop kontak ke terminal arus listrik. a. Saklar 1 untuk lampu 1 ruang dapur b. Saklar 2 untuk lampu 2 kamar c. Saklar 3 untuk lampu 3 ruang tamu d. Saklar 4 untuk lampu 4 teras Yukikuti cara pasang stop kontak yang mudah berikut . Lebih jelasnya tentang bagaimana cara pasang stop kontak tembok broco , simak videonya ya. Memasang stop kontak itu mudah, cara pasang kabel stop kontak dengan panduan pemasangan kabel pada stop kontak menggunakan gambar instalasi . Cara pasang 2 lampu pada 1 saklar ganda broco. Berbicara tentang rangkaian stop kontak, hampir semua orang tahu karena sudah dipelajari sejak di bangku sekolah. Dalam pelajaran fisika, sudah diberikan pembelajaran tentang membuat salah satu rangkaian listrik, yaitu rangkaian stop kontak. Di mana instalasi listrik menggunakan stop kontak diterapkan dengan menggunakan kardus dan beberapa peralatan listrik. Kardus pun dimanfaatkan sedemikian rupa untuk praktek ini. Eits, tapi berbeda dengan cara membuat rangkaian stop kontak ini! Ada waktunya Anda butuh perbaikan dan pembuatan jalur listrik di rumah maupun gedung yang mayoritas terdiri dari rangkaian stop kontak, lampu, dan saklar. Saklar sendiri dimanfaatkan untuk menyalakan serta mematikan lampu. Stop Kontak berfungsi sebagai terminal merupakan sumber listrik untuk beragam perangkat elektronik. Nah, simak tentang cara membuat rangkaian stop kontak ini agar tidak bingung saat ada kerusakan listrik di rumah! Perlu diketahui, jika Anda perlu mengetahui jalur listrik sebelum beranjak ke membuat jalur baru atau memperbaikinya. Hal ini agar Anda tidak salah menghubungkan kabel ke terminal atau saklar serta mencegah adanya konsleting hingga tersetrum saat pengerjaan. Maka dari itu, Anda perlu memahami tentang komponen listrik mulai dari stopkontak serta saklar yang dihubungkan dengan rangkaian listrik. Dimulai dari cara menggabungkan stopkontak dengan rangkaian seri antaara baterai, lampu LED, serta saklar. Stopkontak sendiri merupakan sumber listrik perangkat elektronik yang membutuhkan aliran listrik secara terus menerus, jadi perlu merangkainya secara paralel dengan rangkaian sumber listrik utama. Disarankan menggunakan 3 kabel dengan kabel ke 3 adalah grounding, sehingga terminal tengah stopkontak dikaitkan dengan jalur ground. Dalam pemasangan atau perbaikan terminal matikan sumber listrik utama terlebih dahulu agar tidak terjadi konsleting dan tersetrum. Tentunya, dalam pemasangan lampu, saklar, dan stopkontak dibutuhkan satu saklar tunggal, stopkontak, fitting lampu untuk tegangan 220 VAC. Berlanjut memasang stopkontak yang umumnya terdiri dari stopkontak tunggal, yaitu stopkontak dengan satu terminal. Tak lupa stopkontak paralel yang terdiri beberapa terminal. Stopkontak ini akan dikaitkan secara paralel dengan sumber utama listrik. Hanya saja sedikit berbeda cara membuat rangkaian stopkontak tunggal maupun stopkontak paralel. Apabila stopkontak tunggal dimulai dengan membuka cover menggunakan obeng, lalu menghubungkannya pada terminal kiri serta kanan dengan jalur live serta netral dari sumber listrik utama. Tak lupa terminal tengah yang dikaitkan dengan jalur ground. Sementara pada kontak paralel tak jauh berbeda, Anda perlu membuka covernya terlebih dahulu dengan obeng. Lalu, menghubungkan jalur live dan netral di ujung terminal kiri serta kanan, dan terminal tengah dikaitkan dengan jalur ground. Namun, dalam stopkontak paralel ada clamp untuk kabel yang bisa membuat kabel di terminal tertahan serta mencegah terjadinya kabel terputus. Nah, setelah mengenal cara ini tentunya Anda tidak bingung lagi dalam membuat dan memperbaiki rangkaian stopkontak lagi. Apalagi menyambung rangkaian antara stopkontak dan saklar tidak sesulit yang dibayangkan. Eits, tapi buat yang takut terjadi sesuatu ada baiknya mencari tukang listrik, harga tukang listrik per titik pun tidak semahal yang dibayangkan karena masih terjangkau.
Lampupadam, atau stop kontak padam dikarenakan kabel putus pasti bisa membuat kita kebingungan, apa lagi jika jalur instalasi kabel akan kita gunakan untuk hal penting seperti bekerja. Contoh mudah adalah stop kontak 3 meteran yang anda rakit tidak menyala, bagian steker dan terminal sudah dibongkar, tapi amam tidak ada masalah.
Sebagian dari kita mungkin sudah tidak asing lagi dengan yang namanya stop kontak. Karena benda yang satu ini memang sangat sering dijumpai. Utamanya di dalam bangunan yang mempunyai jaringan kelistrikan. Stop kontak adalah alat yang berguna untuk menghubungkan perangkat elektronik dengan sumber listrik. Dengan bantuan alat tersebut, beragam alat elektronik dapat memperoleh energi listrik lalu kemudian dapat berfungsi sebagaimana mestinya. Apa yang dimaksud dengan stop kontak, mulai dari pengertian, fungsi, hingga cara kerjanya akan kita ulas secara lebih spesifik. Jangan lewatkan informasi selengkapnya di bawah ini. gambar stop kontak Stop kontak sering disebut juga dengan istilah colokan listrik. Namun selain itu, nama lain stop kontak adalah terminal listrik. Stop kontak adalah alat yang berfungsi sebagai penghubung arus listrik, yang mana alat ini berguna sebagai terminal yang nantinya akan mendistribusikan listrik pada berbagai perangkat elektronik. Energi listrik yang didapatkan dari terminal listrik, akan diteruskan oleh streker dan kabel menuju alat-alat elektronik. Misalnya didistribusikan pada televisi, radio, kulkas, mesin cuci, oven dan lain sebagainya. Karena banyaknya manfaat dari colokan listrik, maka kegunaan stop kontak sangat penting dalam kehidupan manusia. Dalam sebuah bangunan, setidaknya ada 10 buah atau lebih colokan listrik yang bisa ditemukan. Mengingat fungsi dari stop kontak yang sangat membantu untuk kebutuhan kelistrikan. Fungsi Stop Kontak fungsi stop kontak Dalam bahasa Inggris, nama lain stop kontak adalah electrical socket. Peralatan elektronik ini mungkin sangat familiar, karena biasa kita temukan di rumah. Namun, apa saja kira-kira fungsi stop kontak? Beberapa fungsi dari stop kontak adalah Sebagai Terminal Listrik. Sebagai Pemutus Akan Listrik. Mempercantik Ruangan. Memberikan Rasa Aman Pada Penggunanya. Simak penjelasan selengkapnya dibawah ini. 1. Sebagai Terminal Listrik Fungsi stop kontak adalah sebagai terminal listrik. Alat ini berguna untuk menghubungkan perangkat elektronik dengan arus listrik. Ketika steker listrik dihubungkan pada stop kontak, maka melalui bantuan kabel listrik nantinya arus listrik akan didistribusikan dari stop kontak pada perangkat elektronik. Dengan begitu beragam alat listrik tertentu dapat berfungsi dengan baik. 2. Sebagai Pemutus Akan Listrik Stop kontak berfungsi sebagai alat pemutus arus listrik. Pada saat dalam sebuah instalasi listrik terdapat kontak dengan arus yang berbeda-beda. Misalnya saja terdapat arus negatif, arus positif dan juga grounding dalam satu instalasi sekaligus. Maka ketika itu terjadi kontak, stop kontak akan berfungsi untuk memutus arus listrik yang ada. 3. Mempercantik Ruangan Stop kontak juga dapat difungsikan sebagai hiasan untuk mempercantik ruangan. Adanya pemasangan stop kontak yang kreatif dengan model-model yang unik juga dapat memberikan tampilan yang berbeda, sehingga dapat membuat ruangan tampak lebih indah. Sekarang ini, stop kontak memiliki banyak sekali model, varian, dan juga pilihan bentuk. Anda dapat menyesuaikan model dan warna yang tepat sesuai dengan dekorasi ruangan. 4. Memberikan Rasa Aman Pada Penggunanya Fungsi dari stop kontak ini tidak hanya untuk memutuskan tegangan pada saat terindikasi adanya kontak arus yang berbeda dalam satu instalasi. Colokan listrik juga berfungsi untuk memutuskan arus apabila terjadi kontak dengan manusia. Contohnya saja ketika manusia tanpa sengaja menyentuh bagian yang mengandung listrik, maka stop kontak akan berfungsi untuk memutuskan aliran arus listrik, sehingga dapat mencegah terjadinya resiko berbahaya misalnya kesetrum. Tentunya benda yang satu ini bisa memberikan rasa aman kepada pengguna, bukan? Bagian-Bagian Stop Kontak gambar stop kontak Jika dilihat sekilas pada gambar stop kontak diatas, colokan listrik ini terbilang memiliki desain yang sederhana. Jika melihat dari tampilan fisiknya, komponen stop kontak dibagi menjadi dua bagian utama, yaitu. Bagian dasar. Bagian penutup. Berikut ini penjelasan selengkapnya mengenai komponen penyusun stop kontak 1. Bagian Dasar Komponen yang pertama dari stop kontak adalah bagian dasar. Bagian dasar fungsinya sebagai tempat atau dudukan bagi colokan listrik. Pada bagian dasar colokan listrik, terdapat juga 3 kaki terminal yang saling terhubung serta berfungsi untuk mengaktifkan arus listrik. Terminal-terminal yang terdapat di dalamnya antara lain adalah Terminal kabel netral. Terminal arde atau ground. Terminal kabel fasa. 2. Bagian Penutup Komponen stop kontak selanjutnya adalah bagian penutup. Dimana bagian penutup fungsinya untuk melindungi dasar stop kontak. Selain itu bagian penutup juga difungsikan sebagai komponen isolator yang mencegah manusia dari terkena sengatan listrik. Bagian penutup juga dapat berfungsi sebagai sarana estetika. Dimana dengan penutup ini, tampilan colokan listrik akan terlihat lebih baik dan rapi. Bagaimana Cara Kerja Stop Kontak? gambar stop kontak listrik Pada stop kontak, ada 3 jenis terminal di dalamnya. Yaitu terminal ground atau arde, terminal netral dan juga terminal fasa. Di dalam alat elektronik tersebut, juga terdapat dua jenis kabel. Dimana satu kabel berfungsi sebagai kabel netral, kemudian yang lainnya adalah kabel positif. Cara kerja stop kontak adalah Pada stop kontak, seharusnya didalam tidak ada perbedaan arus. Karena itu, agar stop kontak dapat bekerja dengan normal, maka antara kabel netral dan kabel positif harus dialiri dengan arus yang setara. Oleh karenanya, jumlah arus yang mengalir baik pada kabel positif maupun netral intensitasnya adalah sama. Untuk dapat digunakan, arus listrik yang terdapat pada stop kontak akan mengalir pada steker dan kabel. Lalu akan diteruskan pada perangkat elektronik dan membuatnya dapat bekerja sesuai dengan fungsinya. Cara Pasang Stop Kontak gambar cara pasang stop kontak Pada suatu kondisi, mungkin Anda akan dihadapkan pada situasi dimana perlu mengganti colokan listrik. Bagaimana cara memasang stop kontak yang benar dan aman? Tata cara memasang stop kontak adalah Pertama-tama, siapkan terlebih dahulu alat dan bahan yang dibutuhkan. Diantaranya seperti kabel, stop kontak, tespen, obeng dan lainnya. Kemudian, pastikan untuk mematikan aliran arus listrik di rumah agar terhindar dari bahaya kesetrum. Setelah aliran listrik dipastikan mati. Buatlah tempat untuk memasang stop kontak terlebih dahulu. Apabila memasang stop kontak versi tanam, Anda dapat menyiapkan lubang di tembok untuk tempat stop kontak terlebih dahulu. Selanjutnya, buat juga jalur kabel yang menuju stop kontak pada tembok. Anda dapat menggunakan pipa sebagai jalur kabel agar lebih aman. Setelah selesai, Anda tinggal menentukan pemasangan kabel fasa dan netral sesuai dengan posisi jalur yang sudah disiapkan. Sambungkan kabel fasa dan netral dengan jalur listrik terdekat. Untuk keamanan, sambungan kabel dapat ditutup menggunakan solasi ataupun media lainnya. Pasang pipa pada jalur kabel yang telah disiapkan sebelumnya. Kemudian masukkan kabel ke dalam pipa, bersama dengan kabel arde. Pasang stop kontak pada lubang yang telah Anda buat. Potong sedikit ujung kabel, hingga bagian intinya terkelupas. Pasang kabel fasa, arde dan juga kabel netral pada baut yang terdapat pada stop kontak. Kabel fasa dan netral posisinya ada di bagian kanan dan kiri, sedangkan arde posisinya ada di terminal bagian tengah. Setelah semua kabel terpasang pada tempatnya, Anda dapat mengencangkan baut-baut yang terdapat pada perangkat tersebut. Pastikan baut terpasang dengan benar dan pastikan kabel-kabel yang ada di dalamnya tidak saling bersentuhan satu sama lain agar tidak terjadi korsleting listrik. Terakhir, pasang penutup stop kontak. Untuk menguji apakah stop kontak terpasang dengan baik dan benar. Anda dapat mengeceknya menggunakan tespen. Apabila semua lubang yang terdapat di dalamnya menyala ketika di tes menggunakan tespen, maka artinya stop kontak telah berhasil dipasang dengan baik. Jenis – jenis Stop Kontak gambar jenis-jenis stop kontak Di pasaran, mungkin Anda akan mendapati banyak sekali macam bentuk dan model stop kontak atau colokan listrik. Namun jika dilihat berdasarkan jenisnya, stop kontak diklasifikasikan menjadi beberapa macam. Berikut ini beragam jenis-jenis stop kontak yang umum digunakan 1. Jenis Stop Kontak Berdasarkan Fungsi dan Bentuknya Berdasarkan fungsi dan bentuknya, jenis stop kontak dibedakan menjadi dua yaitu Stop kontak kecil. Stop kontak besar. Simak perbedaan dari kedua jenis stop kontak melalui penjelasan dibawah ini Stop Kontak Kecil Stop kontak kecil merupakan jenis colokan listrik yang memiliki 2 kanal lubang. Jenis colokan listrik ini biasanya digunakan untuk menghantarkan listrik pada beragam peralatan elektronik yang memiliki daya rendah. Stop Kontak Besar Jenis stop kontak besar adalah colokan yang didesain untuk peralatan listrik dengan daya besar. Di dalamnya, stop kontak memiliki kanal AC yang berjumlah 2 buah. Lalu dibagian atas dan bawah kanal AC, juga terdapat lempengan logam. 2. Jenis Stop Kontak Berdasarkan Posisi Pemasangannya Berdasarkan posisi pemasangannya, ada 2 jenis stop kontak, diantaranya adalah Stop kontak in bow. Stop kontak out bow. Lihat perbedaan adari kedua jenis stop kontak tersebut dibawah ini Stop Kontak In Bow Stop kontak in bow merupakan colokan listrik yang metode pemasangannya dipasang di dalam tembok. Jadi, cara memasang stop kontak jenis ini yakni harus melubangi tembok terlebih dahulu. Setelah itu, baru pasang stop kontak dengan cara ditanam di bagian dalam tembok. Stop Kontak Out Bow Berkebalikan dengan versi sebelumnya, jenis stop kontak out bow merupakan colokan listrik yang pemasangannya di luar tembok. Dibandingkan versi in bow, pemasangan stop kontak tipe out bow ini jauh lebih praktis. Karena, cara memasang stop kontak out bow dapat dilakukan secara langsung tanpa harus melubangi atau menanamnya didalam tembok. Tips Memilih Stop Kontak dengan Kualitas Bagus gambar stop kontak listrik Stop kontak menjadi benda yang penggunaannya sangat populer di rumah. Pada saat membeli stop kontak, pastikan untuk memilih colokan listrik yang berkualitas sehingga kualitas dan keamanannya lebih terpercaya. Namun, bagaimana kira-kira cara memilih stop kontak yang bagus? Beberapa tips memilih stop kontak yang memiliki kualitas bagus adalah Harga Jika dilihat dari segi harga, biasanya harga stop kontak yang memiliki kualitas baik dibandrol dengan harga sedang dan tidak terlalu murah. Namun pada saat membelinya, pastikan memilih produk yang sudah berstandar SNI agar kualitasnya lebih terjamin. Merk Merk colokan listrik juga berpengaruh terhadap kualitasnya. Pastikan Anda memilih produk dengan merk ternama yang sudah populer dan biasa dipakai oleh banyak pengguna sebelumnya. Contoh merek stop kontak yang populer adalah broco, panasonic, schneider dan lain sebagainya. Bahan Plat Penjepit Kuningan Pada saat akan membeli stop kontak, pilihlah jenis stop kontak yang dilengkapi dengan plat penjepit berbahan kuningan. Karena dibandingkan besi, kuningan merupakan media penghantar listrik konduktor yang lebih baik. Penjepit Arde Penjepit arde merupakan komponen yang fungsinya untuk menghubungkan kabel arde dengan steker. Colokan listrik yang dilengkapi dengan penjepit arde dapat dijadikan pilihan karena lebih praktis dan memudahkan. Bodi Penutup Stop kontak memiliki bodi penutup yang berfungsi untuk mencegah agar listrik tidak mengalir keluar perangkat. Untuk keamanan, Anda dapat memilih stop kontak yang memiliki bodi penutup yang tebal dan lentur. Tentunya supaya benda tersebut memiliki ketahanan panas yang baik, serta tidak mudah terbakar. Kesimpulan Stop kontak dikenal juga dengan sebutan colokan listrik. Stop kontak berfungsi sebagai terminal yang menghubungkan antara sumber listrik dengan perangkat elektronik. Dengan menghubungkan perangkat elektronik pada stop kontak, maka alat elektronik dapat menyala, serta membuatnya dapat bekerja dengan baik sesuai fungsinya. Semoga dengan adanya pembahasan mengenai stop kontak ini, mulai dari pengertian, fungsi, bagian, cara kerja, jenis, cara memilih hingga cara pemasangan dari stop kontak yang benar dapat menambah pengetahuan Anda.
Siapkanstand lampu Lombok dan terminal sambungan kabel, kemudian pasang kabel stand lampu pada terminal sambungan kabel dan kencangkan bautnya. Pasang ujung kabel yang dari saklar ke terminal sambungan kabel. Stop kontak No.1 siap digunakan (stop kontak 1 untuk ruang dapur) Untuk saklar ke-2, ke-3 dan ke-4, ulangi langkah 8 sampai 14.
Dulu, saya menyebutnya dengan nama Panjangan Kabel… Eh, ternyata SALAH. 😆😆😆 Sebutan yang benar adalah Panjangan Stop Kontak. Karena, objek yang perlu dipanjangkan adalah stop kontak. Sedangkan kabel merupakan media yang digunakan untuk mengerjakannya. Foto Panjangan Stopkontak DIY Panjangan stop kontak itu sendiri, yang juga populer dengan sebutan colokan listrik, merupakan sosok perangkat listrik yang sangat sederhana. Perangkat yang terdiri dari gabungan steker, kabel dan ekstension stop kontak ini, sangatlah mudah untuk dirangkai. Peralatan yang dibutuhkan untuk merangkai juga sangat umum. Cukup dengan menggunakan Tang Potong, Obeng Kembang dan pisau Cutter saja. Di pasaran, kita bisa menemukan dan membeli panjangan stop kontak siap pakai dengan sangat mudah. Pihak toko perlengkapan listrik juga mau merangkaikannya sesuai dengan spesifikasi bahan yang kita kehendaki. Jika sudah demikian adanya, masih perlukah untuk kita memiliki ketrampilan membuat panjangan stop kontak? Logika Dasar Merangkai Jaringan Kabel Listrik Sebenarnya, konsep penyebaran listrik pada jaringan kabel di rumah memiliki dasar yang sama yang terdapat pada panjangan stop kontak. Arah aliran listrik, mulai dari awal dan akhir antara panjangan stop kontak dengan jaringan kabel listrik adalah sama. Bedanya, panjangan stop kontak terdiri dari satu untaian kabel. Sedangkan jaringan kabel di rumah terpecah menjadi banyak cabang untaian kabel. Kita ambil contoh aliran listrik yang ada dan melalui panjangan stop kontak. Jika kaki kanan steker dipasangi kawat untuk arus Fasa, maka lubang kanan stop kontak juga harus dipasangi dengan kawat yang sama. Hal tersebut juga berlaku untuk kaki kiri steker yang dipasangi kawat arus Netral. Demikian juga halnya dengan jaringan kabel listrik di rumah. Kawat dalam kabel yang menjadi tempat aliran arus Fasa, harus mengarah pada lubang yang sama di setiap titik stop kontak. Jika salah satu titik stop kontak di dinding mengalirkan arus Fasa di lubang sebelah kanan, maka seluruh titik stop kontak lainnya juga harus memiliki kondisi yang sama. Dalam pengertian yang lebih sederhana, panjangan stop kontak adalah model jaringan kabel listrik di rumah dalam skala terbatas. Meskipun berbeda jauh tingkat kerumitan dalam mengerjakannya, keduanya memiliki kebenaran dan aturan cara memasang kabel yang sama. Contohnya… ??? Berikut ini, saya sajikan gambar sederhana dari model utuh sebuah panjangan stop kontak dan dua skema yang mengilustrasikan jeroannya. Satu skema menggunakan ilustrasi kabel isi 3 tiga kawat dan lainnya menggunakan kabel isi 2 dua kawat Gambar Perbandingan susunan Kabel 3 Kawat dengan 2 Kawat yang terpasang pada STEKER dan STOPKONTAK Susunan dan aturan kawat-kawat yang diilustrasikan di kedua skema jeroan tersebut, merupakan hal yang biasa dan memang semestinya ada di sebuah panjangan stop kontak. Lalu, bagaimana saya bisa menyatakan bahwa jaringan kabel listrik di rumah memiliki korelasi aliran muatan listrik yang sama dengan sebuah panjangan stop kontak? Empat gambar di bawah ini, menceritakan bagaimana tiga potong unit panjangan stop kontak terpisah yang ber-evolusi menjadi satu rangkaian jaringan kabel listrik sederhana Gambar Ilustrasi Pengembagan Panjangan STOPKONTAK menjadi Jaringan Kabel sederhana 1 Gambar Ilustrasi Pengembagan Panjangan STOPKONTAK menjadi Jaringan Kabel sederhana 2 Gambar Ilustrasi Pengembagan Panjangan STOPKONTAK menjadi Jaringan Kabel sederhana 3 Gambar Ilustrasi Pengembagan Panjangan STOPKONTAK menjadi Jaringan Kabel sederhana 4 Hasil terakhir sambungan kabel yang nampak rumit pada skema ke-4 empat, dapat kita susuri bagaimana awal terbentuknya. Semua itu berasal dan memiliki inti garis pendistribusian aliran muatan listrik yang sama dengan satu panjangan stop kontak belaka. Disitulah korelasi antara jaringan kabel listrik dengan panjangan stop kontak. Jadi, bagi kita yang awam listrik, tidak ada ruginya untuk memiliki keterampilan dan pengetahuan dasar tentang cara merangkai sebuah panjangan stop kontak. Hal itu memang bukan merupakan sebuah keharusan, namun bisa menjadi acuan untuk kita memahami dasar menangani perilaku listrik dengan benar. Unit Stop Kontak yang digunakan Materi membuat panjangan stop kontak yang disampaikan di artikel ini, memiliki hubungan yang erat dengan materi di artikel Steker Listrik Biasa atau Ber-saklar?. Disitu dibahas tentang cara memasang kabel ke steker. Sedangkan di artikel ini, melengkapinya dengan berfokus pada cara memasang kabel ke stop kontak saja. Steker listrik yang saya gunakan adalah steker ber-saklar. Bisa juga jika kita hendak menggunakan steker biasa. Namun saya sarankan untuk menggunakan yang ber-saklar. Foto Spesifikasi Kabel untuk merakit Panjangan STOPKONTAK Spesifikasi kabel yang dipakai adalah kabel serabut 3 x 0,75 mm². Fisik kabel yang ramping dengan kemampuan hantar listrik hingga 1000 Watt secara teori 2400 Watt menjadikannya fleksibel dipakai untuk berbagai perangkat elektronik portable. Panjang kabel yang dibutuhkan maksimum 7 meter. Jarak yang cukup panjang dan aman untuk pemakaian dalam rumah dengan luas 100 meter persegi. Sedangkan unit stop kontak yang dipasang, bisa dipilih sesuai selera. Gunakan unit ekstension stop kontak, bukan unit stop kontak outbow. Meskipun sama-sama bisa digunakan jadi panjangan stop kontak, peruntukkan spesifikasi pemakaian keduanya berbeda. Tidak perlu menggunakan ekstension stop kontak yang ada saklar-nya, karena fungsi saklar sudah terpenuhi dan ada pada steker. Foto di bawah merupakan dua model ekstension stop kontak yang bisa digunakan sebagai bahan panjangan stop kontak Foto Perbandingan Model STOPKONTAK Ekstension Secara fisik, perbedaan paling mendasar dari kedua stop kontak adalah pada posisi lubang tempat menancapkan kaki steker tegak lurus dan miring. Secara harga, unit stop kontak yang atas lebih mahal “nyaris” tiga kali lipat dibanding yang bawahnya. Berikut saya sajikan perbandingan kondisi kedua model stop kontak secara garis besar Secara kualitas bahan, kedua model stop kontak hampir sama. Fungsi akhir dari masing-masing stop kontak juga sama sebagai tempat untuk menancapkan steker. Perbedaan yang saya rasa dan dapatkan adalah saat mengerjakan pemasangan kabel ke kedua stop kontak tersebut. Memasang kabel pada stop kontak model pertama jauh lebih mudah dibanding model kedua. Tidak masalah model stop kontak mana yang hendak kita gunakan. Selama pemasangan kabel dikerjakan dengan benar, kedua model stop kontak tersebut akan berfungsi dengan baik. Tutorial Memasang Kabel ke Stop Kontak Rangkaian foto berikut ini adalah tutorial cara menyambung kabel ke ekstension stop kontak model kedua. Untuk tutorial cara memasang steker, bisa ditemukan di artikel Memasang Kabel pada Steker Listrik dan artikel Steker Listrik Biasa atau Ber-saklar?. Anda pasti akan bisa mengerjakan pemasangan kabel untuk ekstension stop kontak model pertama jika bisa mengerjakan model stop kontak yang kedua ini Semoga bermanfaat! 🙂
\n\n \n\n cara membuat kabel stop kontak
Pasanglahtedus pada kayu plapon yang dekat dengan pipa tempat keluarnya kabel positp/fasa/setru dari MCB, negatip/netral,arde/grounding dan stop kontak atau sakelar, intinya posisi tedus adalah tempat kita membuat sambungan kabel.
Stopkontak paralel Di setiap flat biasanya telah terhidang beberapa stopkontak listrik nan terpasang sreg tembok alias media lainya nan dirangkai kapan penyambungan listrik oleh PLN ataupun pegawai anemer instalasi listrik, saja dengan seiiring berjalannya masa jumlah stopkontak yang tersedia bukan setolok dengan total peralatan elektronik yang semakin lama semakin bertambah jumlahnya di setiap rumah, untuk itu diperlukan penambahan kuantitas stopkontak baru. Lazimnya makhluk berat ekor lakukan takhlik stopkontak baru di tembok rumahnya dengan alasan akan mengeluarkan biaya yang lautan, maka dari itu mereka kian mengidas membeli stopkontak paralel yang memiliki total lubang untuk steker yang banyak nan lengkap dengan kabel beserta stekernya, selain itu varietas stopkontak ini praktis dapat dibawa ke mana. Biasanya stopkontak yang dijual di murahan ternyata masih banyak nan jauh berpangkal standar kelayakan, misalnya penggunaan format diameter kabel yang terlalu kecil atau objek stopkontak nan berfungsi menjepit jari steker yang berkualitas kurang sehingga mengakibatkan ngefong dan terbakarnya badan stopkontak. Bila terpaksa membeli stopkontak paralel yang sudah lalu jadi, gunakanlah tetapi untuk pengusahaan gawai elektronik yang bertenaga/watt kecil seperti charger HP,pemutar DVD, speaker aktif dan enggak-lain. tapi bila akan menggunakan stopkontak paralel lakukan alat elektronik yang berdaya/watt besar seperti lemari es,mesin cuci, maupun mesin pompa air listrik disarankan merakit koteng stopkontak paralelnya mudah-mudahan dapat memintal mangsa-bahan yang berkualitas dan SNI. Lakukan membuatnya ayo simak penjelasannya di bawah ini Peralatan yang diperlukan Drei sesak Obeng invalid Tang kombinasi Pisau cutter Bahan-bahan Steker/colokan dua jari yang dilengkapi plat bagi grounding/arde Stopkontak paralel yang berlimpah melampang beberapa Steker/colokan. Benang besi NYM 3X1,5mm serat atau tunggal, panjang disesuaikan dengan kebutuhan. Cara merakit stopkontak paralel+benang besi Steker+telegram Kupaslah kedua ujung kabel menggunakan pisau cutter sampai kelihatan tiga buah kabel yang berbeda warna adalah kulit pada ujung ketiga kawat tersebut sampai tertumbuk pandangan kawat tembaganya dengan panjang kira-nyana 1cm. Longgarkan sekrup steker kemudian buka badan steker sehingga menjadi dua bagian, longgarkan kedua sekrup yang berfungsi menjepit kabel kemudian masukkan benang besi ke lubang pengunci sampai ujung kabel dapat menjangkau tiga buah sekrup penghubung kabel. jangan lupa lakukan memerdukan sekali lagi kedua sekrup yang berfungsi piting kabel. Pasanglah telegram rona biru dan hitam ke masing-masing baud setopan steker nan terhubung ke kedua jari steker. Hubungkan benang kuningan kuning ke sekrup yang tertanam pada sebuah piringan hitam yang terhubung ke dua buah plat kecil penghubung grounding yang terletak di sisi luar jasad steker. Pasangkan ketiga ujung benang besi lainnya ke halte stopkontak dengan prinsip menelanjangi semua sekrup stopkontak. masukkan ketiga ujung benang kuningan tembaga ke tiap-tiap plat penghubung kabel. Untuk kabel biru dan hitam dipasang pada plat nan ki berjebah di sisin kiri dan kanan sedangkan kabel kuning dipasang lega plat yang mewah di tengah-tengan nan terhubung dengan dua buah plat kecil nan muncul di per arah stopkontak, inilah plat yang nantinya terhubung ke plat grounding nan terdapat pada steker alat elektronik. bila semua kabel telah terpasang plong tempatnya masing masing dengan sopan dan kuat pasanglah juga badan dan sekrup stopkontak sama dengan tadinya. Video Tutorial Lengkap Merangkai Kabel Stop Hubungan Paralel + Saklar ON/OFF
CaraPasang Stop Kontak Antena Tv. Misalkan pada 1 buah titik lampu kita hanya perlu kabel dengan isi 2 buah kabel (netral dan fasa) jadi tidak perlu Cara pasang stop kontak antena tv | panasonic wej78029w, wej2501, wej10919 0 view 10/10/2021 Cara membuat dan pasang penguat sinyal tv. Source: www.pinterest.com. Kemudian colokan adaptor
Secaraperlahan kelupas sekitar 1.3cm 1⁄2 inch (1.3 cm) penutup tiap kawat, sama seperti yang Anda lakukan pada kabel telepon sebelumnya. Sambungkan kawat yang berasal dari kabel telepon dengan kawat yang berasal dari stop kontak telepon dengan cara melilitkan satu kawat dengan kawat lainnya. Kawat yang disambungkan harus memiliki warna yang
Membukacover dari stop kontak paralel dengan obeng (biasanya obeng plus) Sama halnya dengan stop kontak tunggal, tinggal menghubungkan jalur Live dan Netral pada ujung terminal kiri dan kanan (lingkaran berwarna biru dan coklat), sedangkan jalur ground dihubungkan pada terminal tengah (lingkaran berwarna kuning).
Beranda/ Cara Memasang Stop Kontak Listrik : Cara Pemasangan Kabel Jumper Di Stop Kontak Yang Bergabung Dengan Saklar Engkel Youtube - Misalkan pada 1 buah titik lampu kita hanya perlu kabel dengan isi 2 buah kabel (netral dan fasa) jadi tidak perlu menggunakan lebih dari 2 kabel atau gunakan saja kabel 2 in 1 namun bisa saja di.
.
  • ldvac27rlz.pages.dev/322
  • ldvac27rlz.pages.dev/344
  • ldvac27rlz.pages.dev/176
  • ldvac27rlz.pages.dev/868
  • ldvac27rlz.pages.dev/164
  • ldvac27rlz.pages.dev/997
  • ldvac27rlz.pages.dev/308
  • ldvac27rlz.pages.dev/9
  • ldvac27rlz.pages.dev/51
  • ldvac27rlz.pages.dev/261
  • ldvac27rlz.pages.dev/455
  • ldvac27rlz.pages.dev/296
  • ldvac27rlz.pages.dev/844
  • ldvac27rlz.pages.dev/304
  • ldvac27rlz.pages.dev/617
  • cara membuat kabel stop kontak